Kasus Dugaan Penggelapan Dana PT KKI Harus Segera Diproses, Penyidik Polrestabes Bandung Jangan Lambat!

REPORTASEJABAR.COM -Kasus Dugaan Penggelapan Dana PT KKI Harus Segera Diproses, Penyidik Polrestabes Bandung Jangan Lambat!

Menurut Johan, kami selaku kuasa hukum sempat mendatangi penyidik ke Polrestabes Bandung, dalam keterangannya pihak penyidik berjanji akan segera memproses laporan klien nya, namun sampai saat ini proses penyidikan terkesan lambat dan kami menyayangkan lambatnya proses penanganan kasus dugaan penggelapan yang sudah dilaporkan dua bulan lalu itu.

Menurutnya, pihak kepolisian harus bergerak cepat dengan memanggil pihak-pihak terkait dan segera menetapkan pihak yang diduga melakukan penggelapan sebagai tersangka.

Johan menjelaskan, kasus ini bermula dari kerja sama bisnis dalam pendirian perusahaan dengan nama PT KKI, namun dalam perjalanannya diduga terjadi penggelapan dana perusahaan.

Salah satu, Komisaris berinisial FH diduga melakukan penggelapan uang perusahaan dengan total kerugian mencapai Rp 15.3 miliar.

Penggelapan dilakukan oleh FH dengan cara menarik uang perusahaan secara bertahap tanpa sepengetahuan dari Leonardo yang menjabat sebagai Direktur PT KKI.

Diketahui, penggelapan yang dilakukan FH karena adanya tekanan dari AE yang merupakan adik kandungnya dan ingin mencatumkan namanya di kepemilikan saham.

‘’Jadi penarikan dana ini diakukan pada 2024 lalu secara bertahap oleh FH,’’ ujarnya.

Kronologi Kasus Penggelapan

Johan menuturkan, hubungan bisnis antara PT.KKI milik Leonardo dan AE terjadi sejak 2020 silam.

Kemudian keduanya sepakat untuk melakukan peningkatan modal sebesar Rp 1 miliar dan peningkatan modal yang kedua sebesar Rp. 5 miliar dengan diberikan kuasa kepada Leonardo dan melakukan perubahan akta melalui notaris Berinisial JK S.H., M. Kn.

Dalam kesepakatanya terjadi perubahan kepemilikan saham dari DV kepada FH. DV yang saat itu menjabat komisaris telah diberhentikan dengan hormat.

Kemudian dalam perjalanannya harga saham perusahaan ditingkatkan dari 20.000 per lembar menjadi 50.000 perlembar dengan kepemilikan FH sebanyak 3.750 lembar dengan nilai Rp. 3.750.000.000.

‘’Sedangkan Leonardo memiliki 1.250 lembar saham dengan nilai Rp. 1.250.000.000,’’
Namun pada faktanya FH tidak pernah melakukan penyetoran untuk saham tersebut, dan kami sudah meminta pertanggungjawaban pihak FH mengenai pembayaran saham dan dugaan penggelapan yang dilakukannya akan tetapi tanggapan dari pihak FH terkesan tidak mau tahu dan tidak ada itikad baik untuk mengembalikan uang perusahaan, ujar Johan.

Dalam perjalannya tanpa sepengetahuan Leonardo, FH melakukan penarikan dana yang ditransfer ke rekening pribadinya.

Atas tindakan tersebut Leonardo selaku direktur melakukan pemecatan kepada FH sebagai komisaris dan melaporkan atas tuduhan dugaan penggelapan uang perusahaan.

‘’Jadi seharusnya kasus ini sudah terang benderang, dan penyidik harus segera memprosesnya dengan profesional dan memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat,’’pungkas Johan. (Tim)

About Author

  • Related Posts

    Ketua Umum GMOCT Desak BPN dan Ombudsman Usut Dugaan Manipulasi Perpanjangan SHP Indocement
    • adminadmin
    • November 10, 2025

    CIREBON, Reportasejabar.com -(GMOCT) – Gabungan Media Online Cetak Ternama (GMOCT) mendesak Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan Ombudsman Republik Indonesia untuk mengusut tuntas dugaan manipulasi dalam proses perpanjangan Surat Hak Pengelolaan…

    Read more

    Continue reading
    Bupati Bandung Ajak Masyarakat Teladani Semangat dan Keikhlasan Pahlawan
    • adminadmin
    • November 10, 2025

    KABUPATEN BANDUNG Reportasejabar.com Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Nasional tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Bandung menggelar upacara di Taman Makam Pahlawan Pasir Pahlawan, Sadu, Soreang pada Senin pagi (10/11/2025). Bupati Bandung,…

    Read more

    Continue reading

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    You Missed

    Ketua Umum GMOCT Desak BPN dan Ombudsman Usut Dugaan Manipulasi Perpanjangan SHP Indocement

    • By admin
    • November 10, 2025
    • 6 views
    Ketua Umum GMOCT Desak BPN dan Ombudsman Usut Dugaan Manipulasi Perpanjangan SHP Indocement

    Bupati Bandung Ajak Masyarakat Teladani Semangat dan Keikhlasan Pahlawan

    • By admin
    • November 10, 2025
    • 8 views
    Bupati Bandung Ajak Masyarakat Teladani Semangat dan Keikhlasan Pahlawan

    Sepak Bola Usia Dini Tahun 2025 di Gelar Kodam III/Slw

    • By admin
    • November 9, 2025
    • 19 views
    Sepak Bola Usia Dini Tahun 2025 di Gelar Kodam III/Slw

    Dugaan Penyalahgunaan Dana BUMDES Kades Girimulya Jadi Sorotan

    • By admin
    • November 9, 2025
    • 30 views
    Dugaan Penyalahgunaan Dana BUMDES Kades Girimulya Jadi Sorotan

    Aroma Bursuk Mafia BBM Terendus Lagi di Cikarang, Transaksi Solar Subsidi Ilegal Terbongkar!

    • By admin
    • November 9, 2025
    • 27 views
    Aroma Bursuk Mafia BBM Terendus Lagi di Cikarang, Transaksi Solar Subsidi Ilegal Terbongkar!

    Kapolri Apresiasi Komunitas Ojol sebagai Mitra Kamtibmas dan Penggerak Ekonomi Masyarakat

    • By admin
    • November 9, 2025
    • 26 views
    Kapolri Apresiasi Komunitas Ojol sebagai Mitra Kamtibmas dan Penggerak Ekonomi Masyarakat