REPORTASEJABAR.COM -Leles Kab Garut – Kembali Exist, 33 sebuah Yayasan Pengaduan Jompo dan Yatim yang dibentuk oleh seorang Pimpinan nya Cecep Sopandi dengan slogan (Kukuh, Kuat, Keras) yang selalu mengedepankan Aspirasi Masyarakat, dengan melakukan kegiatan sosial kesejahteraan masyarakat baik sekitar Leles dan Kadungora, juga melebar ke wilayah lainnya apabila terdapat pengaduan masyarakat yang mendapatkan ketidaksewenangan ataupun ketidakadilan, kali ini didampingi jajaran pengurus nya, giat serah terima rumah pengaduan panti jompo dan yayasan anak yatim yang berlokasi di desa Salamnunggal serta memperbaiki besi penghubung jalur Leles yang menghubungkan arah Salamnunggal pada hari Sabtu 10 Agustus 2024.
Melalui sambungan chatting WhatsApp kepada pimpinan redaksi Penajournalis, Cecep Sopandi menyampaikan ” Atas hasil swadaya dari jajaran kepengurusan 33 (Kukuh, Kuat, Keras) kami membangun rumah pengaduan Jompo dan Yayasan anak Yatim, guna menampung para orang tua (Lansia/Jompo)yang merasa tidak diurus dan dihargai bahkan tidak dirawat oleh sanak saudara, ataupun mereka-mereka yang berusia lanjut tapi sudah tidak memiliki kerabat dan keluarga nya serta tidak memiliki tempat tinggal, maka kami membangun rumah tersebut untuk tempat tinggal mereka dan bernaung mereka dan kamipun siapkan jajaran kepengurusan yang akan merawat mereka “.
” Tidak hanya Jompo(Lansia) saja, kamipun peduli terhadap anak-anak Yatim Piatu, dan kami akan bantu mereka sesuai dengan kemampuan kami untuk mendukung agar mereka mendapatkan hak-hak nya, diantaranya pendidikan, dan berkehidupan yang layak “, ungkap Cecep Sopandi.
” Melihat besi penghubung jalan akses Leles-Salamnunggal yang rusak dan tidak digubris oleh pemerintahan setempat, kami beserta jajaran memperbaiki nya agar para pengguna jalan mendapatkan kenyamanan pada saat melintasi jalur tersebut, serta menghindari dan meminimalisir terjadinya kecelakaan “,tukas Cecep Sopandi.
” Kami pun akan mengetuk pintu hati para pejabat, dari berbagai Instansi dan Institusi melalui surat yang akan kami keluarkan dari organisasi kami, untuk menyisihkan sebagian rejeki nya, demi membantu mereka-mereka (Jompo dan Yatim Piatu) “.
Diakhir statement nya Cecep Sopandi menutup ” Rejeki itu adalah amanat dari Alloh SWT Tuhan YME, kekayaan tidak akan abadi dan kekal, mari sama sama kita sisihkan rejeki kita untuk menjadi ladang amal ibadah agar berkah dunia dan akhirat “, pungkasnya.
Team