REPORTASEJABAR.COM -Kasbangpol Kota Bandung menggelar silaturahmi Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Tahun 2023 yang dilaksanakan di ballroom Hotel Horison jalan Pelajar Pejuang 45 Nomor 121, Turangga, Kecamata Lengkong, Kota Bandung, Senin.(13/11/2023)
Kegitan yang hadiri sedikitnya 83 orang perwakilan Ormas dalam acara Silahturahmi Ormas Kota Bandung.Tahun 2023
Kepala Kesbangpol Drs. H Bambang Sukardi M.Si menyebutkan, Ormas Kota Bandung harus dapat berkontribusi dan semakin menguatkan sinergitas juga kolaborasi dalam rangka menjamin keberlanjutan pembangunan menuju Kota Bandung juara.
“Silahturahmi dalam sosial politik merupakan upaya pemerintah daerah dalam mencegah peluang terjadinya konflik di bidang sosial politik, terlebih menjelang pemilihan,Pemilu serentak tahun 2024 dan pemilihan kepala daerah pada 2024 mendatang. Maka dari itu, saya mengajak seluruh ormas untuk memelihara dan menjaga stabilitas dan kondusivitas, serta menciptakan daerah yang sehat dan dinamis,” ujar Bambang.
Dandim 0618/Kota Bandung Kolonel Inf Donny Ismuali Bainuri. S.Hub.Int.,M.A.S.S S. Mengatakan
Kami mengikuti saja tahapan dan rencana waktu yang ditetapkan oleh pemerintah saya dari Kodim Kota Bamdjng baik dari Polres juga kami sangat mengapresiasi kegiatan, yang dilaksanakan oleh Organisasi Kemasyarakatan Kota Bandung yang di inisiasi oleh Kesbangpo Kota Bandung dan juga kolaborasi inj dalam rangka dilaturami menjaga kondisi kita di wilayah kota bandung
Selanjutnya, Kabid, Eko Sosbud Agama dan Ormas Organisasi Kemasyarakatan, Apep Insan Parid M,Si Badan Kesbangpol Kota Bandung mengungkapkan, pembinaan Ormas tersebut dilaksanakan selaras dengan misi ke 3 Pemerintah Kota Bandung yakni mengoptimalkan pembagunan daerah berbasis partisipasi masyarakat yang menjungjung tinggi kreativitas dalam bingkai kearifan lokal .
“Acara ini bisa dijadikan ruang partisipatif dan wahana untuk membentuk kader pemimpin yang visioner. Ormas sebagai mitra pemerintah, diharapkan bisa berpartisipasi aktif dalam pembangunan dan berkontribusi secara profesional, bertanggungjawab dan konsisten,” ungkapnya.
Lebih lanjut Apep mengatakan, peran ormas sebagai kontrol sosial dan sarana partisipasi masyarakat terkadang kerap ditunggangi oleh berbagai kepentingan kelompok tertentu untuk menggunakan ormas tersebut bagi kepentingan mereka. Dia berharap hadirnya Ormas bisa menjadi kontrol dan katalisator partisipasi masyarakat, sehingga terbangun sinergitas bersama dalam mewujudkan Kota Bandung Juara.
Selain itu lanjutnya, pada agenda tersebut juga diberikan pembekalan mengenai pemberdayaan ormas.
Menurut Apep, idealnya pemberdayaan organisasi kemasyarakatan oleh pemerintah memiliki tujuan meningkatkan kemandirian organisasi. “ Sehingga mampu menjadi organisasi yang kuat dan mandiri. dengan kemandirian tersebut ia akan mampu menjalankan peran sesungguhnya dapat benar-benar besifat independen,” pungkasnya
Red. Ts